PANGKALAN BUN – Sebentar lagi bakal digelar kejuaraan offroad berskala Nasional. Diawali start Kalimantan Timur dan Finis di Taman Nasional Tanjung Puting Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah (Kalteng).
“Kejuaraan bertaraf nasional ini sebenarnya digagas oleh Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) yang bekerja sama dengan Indonesian Off Road Federation (IOF). Dimana bertujuan untuk mengangkat wisata yang berada Borneo,” kata Sekretaris Jendral Pengurus Pusat IOF, H. Joko Permana, Sabtu (7/5/2022).
Lanjut Joko Permana, start diawali dari ibukota Negara di Kalimantan Timur titik nol dan finis di Pangkalan Bun dan akan langsung berkunjung ke Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP).
“Rencana kalau tidak ada halangan start tanggal 17 Juni 2022 dan Finis di Pangkalan Bun tanggal 26 Juni 2022, event ini bersamaan dengan 3 event overland ada ekspedisi ekstrem dan ada sepeda motor juga dari seluruh Indonesia,” jelasnya.
Menurutnya, mengobarkan semangat memperkenalkan wisata di tanah Borneo melalui olahraga terus digalakkan yang merupakan ide bersama untuk mengundang para Off Roader se-Indonesia datang Ke Kalimantan.
“Yah, ini salah satu cara kita agar mengenalkan Kalimantan khususnya Pangkalan Bun dengan Taman Nasional Tanjung Puting nya ke seluruh Indonesia,” ungkap Joko Permana.
Sementara itu Anggota DPR RI, Mukhtarudin memberikan apresiasi dengan digagasnya even Offroad bertaraf Nasional ini, kebetulan saya masih pecinta Offroad.
Dengan demikian, pihaknya berharap kepada semua lapisan masyarakat dan eleman lainya untuk mendukung kegiatan ini agar berjalan dengan sukses dan lancar.
“Kami minta para offroader agar tetap mematuhi protokol kesehatan maupun para penonton nantinya,” tuturnya.
Lanjut Mukhtarudin, kegiatan positif seperti ini diadakan di Kalimantan dan Finis di Pangkalan Bun sekaligus dijadikan hiburan rakyat meski harus dalam pemgawasan ketat lantaran masih ditengah pandemi Covid-19.
“Kami sangat mendukung kegiatan positif seperti ini, karena nanti akan banyak tamu dari berbagai provinsi akan hadir di Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dengan itu, bisa diharapkan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.” tukasnya.